Dua Tahun Revitalisasi Gerakan Pramuka

Revitalisasi di canangkan oleh DR. Susilo Bambang Ydhoyono, yang disampaikan pada Upacara Peringkatan Hari Pramuka ke-45 tahun 2006 di lapangan utama bumi perkemahan Cibubur, Jakarta. SBY ikut prihatin atas berkurangnya minat pelajar dan mahasiswa untuk aktif dalam Gerakan Pramuka.
Dengan Revitalisasi, diharapkan Gerakan Pramuka dapat diterima dan diminati lagi oleh kaum muda. Dengan Revitalisas diharapkan pula segala upaya san kegiatan Pramuka secara cerdas dan efektif dapat menjadi penangkal berbagai masalah yang dihadapi oleh kaum muda.
Dalam Sambutanya SBY juga menyampaikan pesan, harapan dan arahan mengenai upaya Revitalisasi Gerakan Pramuka yang kita laksanakan bersama:
1. Perkuat Gerakan Pramuka sebagai wadah pembentukan karakter bangsa.
2. Raih keberhasilan, hari ini dan masa depan memerlukan kerja keras secara cerdas dari seluruh komponen bangsa.
3. Ajak kaum muda meningkatkan semangat bela Negara.
4. Mantapkan tekad kaum muda sebagai patriot pembangunan.
5. Utamakan kepentingan Bangsa dan Negara diatas segalanya.
6. Kokohkan persatuan dan kesatuan Negara Republik Indonesi
7. Almalkan Satya dan darma Pramuka
Revitalisasi Gerakan Pramuka tidak mungkin dapat dilaksanakan, kecuali dapat dilakukan pembenahan organisasi, yang dalam hal ini adalah Kwartir di semua jajaran. Revitalisasi Gerakan Pramuka tidak mungkin dapat dilaksanakan, kecuali didukung oleh komitmen yang tinggi para anggota terutama para aktivitas yang dalam hal ini adalah Pembina, Pelatih dan Andalan. Revitalisasi tidak mungkin dilaksanakan kecuali di dukung oleh pelaksanaan program peserta didik yang berdampak positif terhadap peningkatan semangat belanegara, patriot pembangunan.
Dalam dua tahun terakhir SBY telah merevitalisasi Pramuka. Hampir semua Kwartir, Gugus depan bahkan anggota pramuka bercerita mengenai Revitalisasi, yang dicanangkan oleh SBY. Tapi itu juga tidak membuat Pramuka bias disukai Generasi Muda. Apa karena dianggap tidak ada guna? Revitalisasi Cuma buat di canangkan dan di ceritakan saja? Atau pramuka sudah menjadi ajang……………….? Atau ruang gerak pemuda yang kriatif di pramuka selalu di haling-halangin dengan alas an-alasan yang tidak masuk akal menurut pemuda itu? Sehinga pemuda malas untuk bergabung didalamnya? Pramuka sangat penting serta tetap relevan dengan perkembangan jaman. Walaupun globalisasi penuh dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, akan tetapi manusia adalah faktor penentu utama. Oleh karena itu, kita ingin membangun manusia yang memiliki karakter, bukam hanya pemuda yang cerdas yang menguasai ilmu pengetahuan, tapi juga yang tangguh kepribadiannya, baik budi pekertinya. Padahal pramuka selama ini sudah banyak melahirkan orang orang yang terlatih dan berkepribadian, kenapoa sekarang tidak diminati lagi?
Oleh: Yhohannes Neoldy